Minggu, 17 Juni 2012

Menaksir Tinggi


Menaksir Tinggi




Tehnik Menaksir Tinggi
Metode yang dipergunakan dalam menaksir tinggi ada bermacam-macam sesuai dengan kondisi yang ada. Untuk
metode penaksiran tinggi dapat diberikan sebagai berikut :
1.         Metode Setigiga

Keterangan :
X = Tinggi yang ditaksir
C = Tinggi tongkat
A = Jarak tongkat dan tinggi yang diukur
B = Jarak tongkat dan pengamat

Rumus perhitungan

X =  C (A+B)
B
Dapat pula dilakukan dengan metode segitiga berikut :

Rumus :
X = A
Keterangan :
X = Tinggi yang ditaksir
A = Jarak dengan pengamat

2.         Metode bayangan
Dapat dilakukan apabila ada sinar matahari dan keadaan memungkinkan.
Keterangan :
A = Tinggi tongkat
B = Tinggi yang ditaksir
A’= Bayangan tongkat
B’= Bayangan tinggi yang ditaksir


Rumus :
B =       x A
A
Menara Pandang




  Sebelum Mempraktekan betulan membuat menara pandang, sebaiknya Kakak pembina membimbing peserta didiknya dengan membuat maket/ menara pandang mini. Hal tersebut mengajarkan bahwa sebelum kita membuat/ membangun suatu bangunan besar atau gedung sebaiknya merancang dalam bentuk kecil/ maket.
Tentu saja untuk membuat menara pandang ini dibutuhkan bambu yang sudah dipersiapkan dengan ukuran kecil dan benang kasur secukupnya. Nah untuk jenis simpul atau ikatannya tentunya anda bisa melihat di bab pionering. Membuat menara pandang termasuk salah satu kegiatan ketrampilan pionering.
Perlengkapan Berkemah





PERALATAN KEMAH
Mau berkemah ? Pahami  dulu apa tujuan berkemah, apakah sekedar rekreasi atau berkemah dengan banyak acara kegiatan. Lalu apa saja yang harus dibawa ?
Dan perlengkapan tersebut adalah :

Ransel, gunakan ransel yang ringan dan anti air.
Pakaian perjalanan; bawalah pakaian dengan bahan yang kuat dan mempunyai banyak kantong.
Pakaian tidur; selain training pack, bawa juga sarung untuk penahan dingin dan sholat, bagi yang beragama islam.
Jaket tebal, dari bahan nilon berlapis kain dan berponco.
Kantung tidur (sleeping bag) dan alas tidur (matras).
Pakaian cadangan; masukan dalam plastic.
Peralatan makan; piring, sendok, garpu, gelas/mug, tempat air.
Peralatan mandi; gayung, sabun, sikat gigi, pasta gigi, sandal, handuk.
Peralatan masak; misting, kompor spiritus, kompor paraffin.
Sepatu; gunakan sepatu yang menutupi mata kaki.
Kaos kaki; membawa cadangan kaos kaki dan simpan dalam plastic.
Sarung tangan; untuk pelindung dan penahan dingin.
Topi.
Senter; selain utnuk penerangan, berguna juga untuk memberi isyarat.
Peluit; berguna untuk berkomunikasi.
Korek api; baik itu korek api gas atau korek api kayu dan simpan dalam tabung bekas film agar aman.
Ponco; berguna untuk jas hujan, tenda darurat, alat tidur dan lain-lain. Jika tidak ada ponco, bawalah plastic tebal selebar taplak meja.
Obat-obatan pribadi.

Kalo kamu berkemah, ya tentu saja harus bawa tenda dan  sebelum berangkat tenda diperiksa dahulu apakah masih bagus atau  sudah banyak dengan lubang/ robek. Berapa kebutuhan tali dan pasak serta tongkat/ bambo untuk mendirikan tenda. Jika Kotor tenda harus dicuci dahulu, agar dapat ditempati dengan nyaman dan sehat. Sebelum berangkat,  perlengkapan/ barang di cek, jangan ada yang teringgal.
Dalam berkemah harus tahu tujuan, kebutuhan, kondisi dan situasi saat ini. Waktu lama berkemah, dan lokasi tujuan  ikut menentukan barang apa saja yang harus dibawa, jadi sebaiknya disesuaikan,  tidal semua barang  harus dibawa, nanti malah dikira orang mau pindahan rumah ?



                                                                                                                                


Menaksir Tinggi
Tehnik Menaksir Tinggi
Metode yang dipergunakan dalam menaksir tinggi ada bermacam-macam sesuai dengan kondisi yang ada. Untuk
metode penaksiran tinggi dapat diberikan sebagai berikut :
1.         Metode Setigiga

Keterangan :
X = Tinggi yang ditaksir
C = Tinggi tongkat
A = Jarak tongkat dan tinggi yang diukur
B = Jarak tongkat dan pengamat

Rumus perhitungan

X =  C (A+B)
B
Dapat pula dilakukan dengan metode segitiga berikut :

Rumus :
X = A
Keterangan :
X = Tinggi yang ditaksir
A = Jarak dengan pengamat

2.         Metode bayangan
Dapat dilakukan apabila ada sinar matahari dan keadaan memungkinkan.
Keterangan :
A = Tinggi tongkat
B = Tinggi yang ditaksir
A’= Bayangan tongkat
B’= Bayangan tinggi yang ditaksir


Rumus :
B =       x A
A

Tidak ada komentar:

Posting Komentar